 
                                         Banjir di China
                                         BEIJING  - Topan Chanthu yang menyerang China menewaskan tiga orang sebelum  berubah akhirnya kecepatan topan tersebut melemah. Topan ini menyerang  wilayah China pada Jumat di Guangdong China.  
Kecepatan angin yang mencapai 126 kilometer per jam menghantam  tembok besar Guangdong di kota Wuchuang. Insiden menewaskan dua orang  warga yang tertimpa runtuhan tembok tersebut. Demikian dilansir Xinhua, Jumat (23/7/2010). 
Sementara banjir besar menghanyutkan seorang warga berusia 50  tahun di desa setempat di wilayah Hong Kong Kamis 22 Juli malam waktu  setempat. Polisi perairan mengatakan tubuh korban yang hanyut tersebut  ditemukan mengapung pada Jumat pagi.
Saat ini Topan Chanthu telah bergerak ke utara Nanning, ibukota  Guangxi dan Badan Meteorologi Cina menyatakan jika topan tersebut sudah  melemah dan berubah jadi badai tropis. 

 
 
 
