Warga Wonosari Surabaya digemparkan dengan penemuan kupu-kupu aneh. Serangga yang mempunyai pola mirip wajah manusia di atas kepalanya itu ditemukan Nafiah (55), warga Jalan Wonosari Wetan ID/12.
Nafiah menceritakan, saat itu dirinya sedang menimang cucunya. Tiba-tiba dia melihat ada hewan yang menempel di tembik kamar. Karena penasaran, perempuan paruh baya tersebut kemudian memanggil anaknya, Sutrisno (33), yang diminta untuk menangkap kupu-kupu tersebut, yang sebelumnya dianggap bekicot.
"Saya melihatnya pada Rabu (2/2/2011) lalu. Saat itu saya sedang ngudang cucu saya, eh saya lalu melihat ada hewan menempel di tembok kamar depan. Awanya saya kira bekicot, setelah saya amati, ternyata itu kupu-kupu," kata Nafiah, kepada wartawan di rumahnya, Jalan Wonosari Wetan ID/12, Minggu (6/2/2011).
Setelah diamati betul, ternyata sayap pada kupu-kupu itu membentuk sebuah wajah manusia.
Karena dianggap unik, Nafiah kemudian memanggil Sutrisno. Oleh Sutrisno, kupu-kupu itu tidak ditangkap secara langsung, melainkan dituntun pelan-pelan untuk masuk ke dalam sebuah perangkap tikus yang disiapkannya.
Nafiah menceritakan, saat itu dirinya sedang menimang cucunya. Tiba-tiba dia melihat ada hewan yang menempel di tembik kamar. Karena penasaran, perempuan paruh baya tersebut kemudian memanggil anaknya, Sutrisno (33), yang diminta untuk menangkap kupu-kupu tersebut, yang sebelumnya dianggap bekicot.
"Saya melihatnya pada Rabu (2/2/2011) lalu. Saat itu saya sedang ngudang cucu saya, eh saya lalu melihat ada hewan menempel di tembok kamar depan. Awanya saya kira bekicot, setelah saya amati, ternyata itu kupu-kupu," kata Nafiah, kepada wartawan di rumahnya, Jalan Wonosari Wetan ID/12, Minggu (6/2/2011).
Kupu-kupu Aneh Berwajah Manusia Hebohkan Warga Wonosari |
Setelah diamati betul, ternyata sayap pada kupu-kupu itu membentuk sebuah wajah manusia.
Karena dianggap unik, Nafiah kemudian memanggil Sutrisno. Oleh Sutrisno, kupu-kupu itu tidak ditangkap secara langsung, melainkan dituntun pelan-pelan untuk masuk ke dalam sebuah perangkap tikus yang disiapkannya.
"Saat saya masukkan, kupu-kupu itu tidak mencoba kabur," ujar Sutrisno.
Karena bentuknya yang unik, kupu-kupu itu kemudian dirawat oleh Sutrisno. Makhluk bersayap itu dimasukkan ke sebuah kotak aquarium. Perihal penemuan kupu-kupu berwajah manusia itu kemudian menyebar dari mulut ke mulut sehingga banyak orang yang mendatangi rumah Nafiah hanya untuk melihat keunikan tersebut.
Berdasarkan pengamatan kupu-kupu tersebut merupakan sebuah kupu-kupu besar (ngengat). Pola mirip seraut wajah manusia itu sendiri terbentuk pada sayap kupu-kupu itu.
Pola itu terbentuk di ujung pangkal sayap. Dua bola mata terbentuk di atas, sedangkan di bawahnya ada goresan garis hitam yang membentuk semacam kumis.
Pola lain membentuk bangun segitiga yang menyerupai hidung. Dan di bawahnya ada selarik garis putih yang pada pola itu membentuk sebuah bibir yang tersenyum dengan deretan gigi berwarna putih.
Karena bentuknya yang unik, kupu-kupu itu kemudian dirawat oleh Sutrisno. Makhluk bersayap itu dimasukkan ke sebuah kotak aquarium. Perihal penemuan kupu-kupu berwajah manusia itu kemudian menyebar dari mulut ke mulut sehingga banyak orang yang mendatangi rumah Nafiah hanya untuk melihat keunikan tersebut.
Berdasarkan pengamatan kupu-kupu tersebut merupakan sebuah kupu-kupu besar (ngengat). Pola mirip seraut wajah manusia itu sendiri terbentuk pada sayap kupu-kupu itu.
Pola itu terbentuk di ujung pangkal sayap. Dua bola mata terbentuk di atas, sedangkan di bawahnya ada goresan garis hitam yang membentuk semacam kumis.
Pola lain membentuk bangun segitiga yang menyerupai hidung. Dan di bawahnya ada selarik garis putih yang pada pola itu membentuk sebuah bibir yang tersenyum dengan deretan gigi berwarna putih.