Cedera saat berhubungan intim banyak terjadi. Ini karena saat melakukan hubungan seks, pasangan tidak terlalu memperhatikan keselamatan diri masing-masing. Kalau seperti itu perlukah seseorang memiliki asuransi kesehatan untuk cedera seks?
Selama ini asuransi hanya diperuntukkan untuk melindungi bagian-bagian tubuh tertentu yang dianggap penting, asuransi kecelakaan dan juga untuk membantu biaya perawatan beberapa penyakit. Padahal tanpa disadari hubungan seks juga bisa menimbulkan cedera bagi pasangan.
"Hal ini sangat menarik, meskipun belum banyak ditemukan data mengenai cedera yang ditimbulkan akibat berhubungan seks," ujar Dr. Manny Alvarez, seperti dikutip dari FoxNews, Rabu (20/10/2010).
Dr Alvarez menuturkan berdasarkan beberapa survei diketahui rata-rata orang Amerika melakukan hubungan seks sebanyak 85 kali dalam setahun. Laporan lain yang didapatkan adalah sepertiga dari partisipan mengeluh mengalami cedera yang berhubungan dengan seks.
Selain itu sekitar 5 persen dari populasi orang dewasa harus mengambil cuti bekerja karena mengalami cedera yang berhubungan dengan seks.
Ada 10 cedera paling umum yang berkaitan dengan hubungan seks, yaitu:
- Otot yang ketarik
- Anggota tubuh yang terluka
- Kekejangan di leher
- Tersikut siku dan juga lutut
- Memar di bahu
- Lutut yang terpelintir
- Pergelangan tangan yang keseleo
- Terkilirnya pergelangan kaki
- Jari yang membengkok
- Mengalami luka bakar
Pada kasus yang cukup ekstrem, hubungan seks bisa membuat tulang rusuk seseorang menjadi patah. Kondisi ini memberikan penilaian bahwa hubungan seks juga menjadi salah satu kegiatan yang dapat menimbulkan risiko.
Sebagian besar cedera akibat hubungan seks ini berkaitan dengan lokasi bercinta seperti di tangga, di dalam mobil, di dalam bak kamar mandi, di atas meja kantor atau bahkan di dalam lemari kantor.
Sofa atau kamar tidur pun bisa menjadi tempat yang berbahaya, terutama jika didekatnya terdapat barang seperti gelas, piring atau barang pecah belah lainnya.
Karena itu kata Dr. Manny mungkin tidak ada salahnya untuk mulai memikirkan mengenai asuransi cedera seks. Dan untuk mencegah cedera yang mungkin timbul akibat hubungan seks adalah dengan menghindari benda-benda berbahaya sebelum bercinta serta cermat dalam bergerak.
