Bagi anda yang pernah meninggalkan rumah untuk naik pesawat ke tempat lain, pasti pernah mengalami proses check-in bagasi. Bagi yang pernah, pasti diantara kita pernah bertanya-tanya seperti apakah proses penanganan bagasi tersebut
Bagasi ditinggalkan penumpang ketika mendaftar untuk penerbangan. Lalu bagasi dipasangi label, label tersebut berisi informasi tentang pemilik dan juga tujuannya.
Barang yang berukuran besar akan check-in di counter khusus. Juga barang pecah belah diberi label "fragile" dan diturunkan pada lift khusus, bukan pada konveyor umum.
Kompartemen bagasi menempati ruangan besar yang tampak seperti sebuah kota kecil di bawah tanah bandara. Ruang ini terjalin dengan konveyor - konveyor bagasi yang panjangnya lebih dari 3,5 km.
Pertama-tama koper harus dipindai. Sebuah pemindai membaca informasi yang ada pada label, jadi jika Anda meninggalkan sebuah label dengan kode bar dari penerbangan sebelumnya pada bagasi anda, itu mungkin akan membingungkan pemindai dan bagasi anda akan pergi ke penanganan tambahan dimana label yang dibutuhkan akan ditambahkan dimana koper akan dikirim untuk penerbangan anda.
Lalu bagasi diperiksa oleh introscope untuk mencari senjata, bahan peledak atau barang terlarang lain di dalamnya.
Jika ada bagasi yang mencurigakan akan dikirim untuk menjalani pemeriksaan yang lebih teliti.
Pemeriksaan tersebut mencakup tomograph komputer dan difraksi.
Anjing juga digunakan untuk melacak dan mencari bahan peledak atau barang terlarang lainnya
Bagasi yang berukuran besar diperiksa dengan X-ray di pintu gerbang khusus.
Setelah tadinya konveyor berjumlah 6 jalur, sekarang menjadi 4 jalur.
Bagasi melewati pemindai lainnya dengan kecepatan tinggi. Di sini bagasi didefinisikan dan di sortir.
Bagasi disortir.
Bagasi-bagasi yang telah disortir.
Sistem ini membuat perhitungan tepat kapan koper jatuh, karena memakai sistem slide gravitasi(perosotan).
Jika ditemukan bagasi yang mencurigakan, porter akan memindai manual dan kemudian menempatkan mereka di truk.
Jika pesawat terlalu besar atau ada banyak penumpang dalam suatu penerbangan, mereka menggunakan kereta yang panjang.
Truk yang sudah penuh dengan bagasi, lalu dibawa ke Pesawat.
Bagasi dimasukan ke pesawat dengan konveyor portable.
Ada juga lift khusus untuk bagasi yang berukuran besar.
Setelah Pesawat Sampai Ke Bandara Tujuan
Koper dibawa oleh truk dan pergi ke kompartemen bagasi.
Porter membawa bagasi ke konveyor yang terhubunga ke tempat pengambilan bagasi.
Bagasi yang berukuran besar dipisahkan.
Jika bagasi hanya transit ditandai dengan label kuning cerah yang ditempel pada bagasi tersebut. Jika ada bagasi transit dalam penerbangan. Petugas membawa bagasi tersebut dengan truk yang terpisah.