CROYDON - Winnie Langley akhirnya meninggal di usianya ke-103 tahun, setelah merokok lebih dari 95 tahun. Sebelumnya dia sempat berhenti merokok karena sudah tidak bisa melihat lagi ujung korek.
Nenek perokok berat yang menyukai pesta itu, pertama kali merokok di usia tujuh tahun, sesat setela Perang Dunia I dimulai. Rokok tersebut menjadi obat penenang saat masih terjadi perang.
Seperti dilansir Telegraph, Jumat (14/8/2010), sepanjang hidupnya, nenek yang tinggal bersama 10 cucunya ini diyakini telah menghabiskan 170 ribu batang rokok.
Langley menjadi headline di media massa, saat merayakan ulang tahunnya ke-100. Gambarnya sempat diabadikan dengan gaya sedang menyalakan rokok dari api lilin kue ulang tahun.
Pensiunan yang berasal dari New Addington, Croydon, London Selatan ini, pernah diminta untuk menghentikan kebiasaannya merokok. Desakan itu dilakukan menyusul matanya yang sudah tidak bisa melihat ujung korek. Tentu itu sangat membahayakan bagi Langley maupun orang di sekitarnya.
Diapun mengurangi kebiasaan merokoknya yang biasa lima batang sehari menjadi satu batang per hari, dikarenakan pemotongan uang pensiun.