Akan saya tuliskan singkat ciri /ciri-ciri impotensi, yaitu tidak bisanya lagi penis mengeluarkan potensinya, alias "tidak bisa ereksi". Sedangkan proses ereksi pada penis adalah pemompaan darah menuju rongga-rongga penis oleh jantung. Maka gambaranya adalah seperti pompa air dirumah kita. Semakin kuat tekanan pompa air, maka selang akan semakin mengeras.
Maka jika dilihat dari unsur itu, secara teknis yang diperlukan sehingga terjadi ereksi yang kuat adalah jantung yang kuat dan seluran darah ke penis yang lancar. Darah yang bagus, artinya tidak ada penyakit gula darah (diabetes) dan selang atau saluran yang bagus. Jika ketiga unsur ini dipenuhi, maka ereksi secara teknis akan OK. Jika tidak, maka akan terlihat ciri-ciri impotensi terdekteksi pada diri anda.
Lalu ada unsur non teknis yang ikut menentukan apa seseorang pria terkena impotensi, yaitu masalah psikis, depresi, rendah diri, cemas. Maka faktor ini juga mendukung pria mengeluarkan potensinnya. Orang yang depresi, rendah diri dan cemas, maka kerja jantung akan berubah, tidak bisa konstan. Maka tenanglah dalam hidup, jangan takut dan jangan bersedih.
Unsur ketiga adalah penyakit, Ciri-ciri impotensi pada pria banyak terlihat pada penderita diabetes (gula darah) orang dengan penderita gula darah ibarat orang dengan unsur utama yang rusak. Darah adalah cairan unsur utama pada manusia. Orang dengan penyakit gula darah/diabetes ini adalah orang yan sudah lemah secara fisik. Seperti lemahnya ayam horn/ ayam pedaging. Ayam ini lemah mudah mati, misalnya apabila mendengar suara keras saja dia akan kaget dan mati. Berbeda dengan ayam kampung yang kuat dan gurih.
Ciri-ciri pria impotensi tidak bisa kita lihat sekilas lalu saja, misal ada pria lewat...oww dia pria impotensi!. Tetapi berbeda jika seseorang mempunyai ilmu firasat yang tajam di sertai bekal ilmu medis, munkian akan dapar melihat seseorang pria ber ciri ciri impotesi dengan melihat sekilas lalu.